Barru, AK77NEWS.COM– Pemerintah Kabupaten Barru kembali mencatat capaian positif dalam sektor pertanian. Melalui program Optimalisasi Lahan (OPLAH) Non Rawa, pemerintah pusat menyalurkan bantuan senilai Rp 41,4 miliar kepada Kelompok Tani di Barru, yang secara resmi diserahkan oleh Bupati Barru, Andi Ina Kartika Sari, dalam acara yang digelar di Baruga Singkerru Adae, Kamis (10/10/2025).
Didampingi Wakil Bupati Abustan, Ketua DPRD Syamsuddin Muhiddin, Pj Sekda Abubakar, serta unsur Forkopimda, Bupati Andi Ina menyerahkan langsung buku rekening kepada para penerima manfaat. Dana tersebut akan langsung ditransfer ke rekening masing-masing kelompok tani yang telah lolos proses verifikasi.
“Ini merupakan bentuk nyata keberpihakan pemerintah pusat terhadap petani kita. Tidak semua daerah di Sulsel mendapatkan program ini. Alhamdulillah Barru termasuk salah satunya,” ujar Bupati Andi Ina.
Ia menyebutkan bahwa keberhasilan ini tidak terlepas dari kerja keras semua pihak dalam membangun komunikasi intensif dengan Kementerian Pertanian. Bantuan ini merupakan bagian dari implementasi program nasional Asta Cita di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto.
Kepala Dinas Pertanian Barru, Ahmad, menjelaskan bahwa dari 24 kabupaten/kota di Sulawesi Selatan, hanya 7 kabupaten yang ditetapkan sebagai penerima OPLAH Non Rawa tahun ini.
“Barru mendapatkan alokasi untuk mengoptimalkan 1.946 hektare lahan, dengan melibatkan 82 kelompok tani. Dana dialokasikan sebesar Rp 8,9 miliar untuk kelompok tani dan Rp 32 miliar untuk mendukung operasional 11 Brigade Pangan,” ungkap Ahmad.
Program ini meliputi bantuan berupa benih, pupuk, serta pendampingan teknis melalui brigade pertanian. Total luasan lahan yang akan diintervensi mencapai sekitar 1.443 hektare yang tersebar di tujuh kecamatan di Barru.
Bupati Andi Ina juga mengingatkan agar bantuan ini digunakan secara optimal dan sesuai peruntukannya. Pihak penegak hukum akan turut melakukan pengawasan dalam proses pelaksanaan.
“Kami berharap produktivitas pertanian meningkat, kesejahteraan petani membaik, dan tentunya ini berdampak pada menurunnya angka kemiskinan di Barru,” tegasnya.
Ahmad menambahkan, pelaksanaan OPLAH tahun ini akan menjadi dasar evaluasi untuk program lanjutan tahun 2026.
Pemerintah Kabupaten Barru juga mengapresiasi dukungan Bank BPD Sulselbar sebagai mitra penyalur dana yang turut memastikan penyaluran dilakukan dengan transparan dan akuntabel.