Barru — Pemerintah Desa Lasitae secara resmi menetapkan hasil verifikasi dan validasi data Indeks Desa Membangun (IDM) Tahun 2025. Proses ini merupakan bagian penting dalam pengelolaan pembangunan desa berbasis data.
Dengan data yang telah diverifikasi, pemerintah desa berharap mampu merancang kebijakan yang lebih akurat dan tepat sasaran.
Kegiatan musyawarah ini dipimpin oleh Kepala Desa Lasitae, Kartini Baharuddin, dan dihadiri oleh seluruh elemen penting desa. Hadir dalam kegiatan tersebut perangkat desa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), tokoh masyarakat, serta pendamping desa yang turut memastikan keterbukaan dan partisipasi aktif dalam proses validasi data.
Acara ini berlangsung pada Selasa, 18 Juni 2025 di Balai Desa Lasitae, Kecamatan Tanete Rilau, Kabupaten Barru.
Balai desa menjadi pusat kegiatan resmi desa, sekaligus tempat pengambilan keputusan strategis seperti penetapan data IDM yang menjadi acuan pembangunan tahun berjalan dan berikutnya.
Kegiatan ini dilaksanakan untuk menjawab kebutuhan akan data yang akurat, menyeluruh, dan representatif dari kondisi sosial, ekonomi, dan lingkungan desa. Kartini Baharuddin menekankan bahwa pembangunan desa harus dimulai dari data yang valid, agar program yang dijalankan benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat secara langsung.
Proses verifikasi dan validasi dilakukan dengan metode pengumpulan data lapangan dan diskusi antar pemangku kepentingan desa. Data tersebut nantinya akan menjadi dasar dalam perencanaan program pembangunan desa yang lebih baik, sekaligus mendukung pengawasan dan evaluasi dari pihak eksternal seperti pemerintah daerah maupun pusat.
