Barru, AK77NEWS.COM – Bupati Barru, Andi Ina Kartika Sari, S.H., M.Si., menerima audiensi jajaran manajemen PT PLN Indonesia Power Unit Bisnis Pembangkitan (UBP) Barru di ruang kerjanya, Rabu (23/7/2025). Pertemuan ini menjadi momentum penguatan sinergi antara Pemerintah Kabupaten Barru dan pihak PLTU dalam mendukung pembangunan berkelanjutan dan pemberdayaan masyarakat.
Audiensi ini turut dihadiri oleh Bisnis Manager PT PLN Indonesia Power Area Sulawesi, Maroedi Mone, PE, Manager Unit UBP Barru, Ahmad Burhani, Asisten Manager K3 & Lingkungan, Rahmat Kamaruddin, serta Officer CSR dan Humas, Much. Nur Said. Sementara itu, Bupati Barru didampingi oleh Pj. Sekda Barru, Abubakar, S.Sos., M.Si., serta Kadis Lingkungan Hidup, H. Andi Unru, ST., MSP.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Barru menyampaikan apresiasi atas keterbukaan dan komitmen PLN Indonesia Power yang terus menunjukkan kontribusi nyata terhadap kemajuan daerah, khususnya di wilayah sekitar PLTU Barru.
“Kami berharap PT PLN Indonesia Power memberi perhatian lebih kepada masyarakat sekitar PLTU, termasuk dalam bentuk dukungan pendidikan. Jika memungkinkan, kami sangat berharap adanya beasiswa bagi anak-anak mereka,” ujar Bupati Barru.
Menanggapi hal tersebut, pihak PLN menyatakan siap terus bersinergi dengan Pemkab Barru dalam berbagai program pembangunan, termasuk dukungan terhadap Sekolah Rakyat, program pendidikan unggulan yang saat ini dijalankan pemerintah daerah.
“Kami siap mendukung kegiatan Pemerintah Daerah, termasuk Sekolah Rakyat, baik dari sisi fisik maupun non-fisik. Kami berharap kontribusi ini bisa memberi dampak nyata bagi peningkatan kualitas pendidikan dan kesejahteraan masyarakat sekitar,” ungkap Maroedi Mone, PE.
Selain sektor pendidikan, pertemuan ini juga membahas komitmen PLN Indonesia Power dalam mendukung pengembangan UMKM, pelestarian lingkungan, serta program-program CSR lainnya yang berpihak pada pemberdayaan masyarakat.
Langkah ini dinilai sebagai bagian dari upaya bersama untuk menciptakan pembangunan berkelanjutan di Kabupaten Barru, yang tidak hanya fokus pada aspek ekonomi, tetapi juga sosial dan lingkungan.