AK77NEWS.COM, BARRU–Sebagai bangsa kini semua prihatin karna angka positif covid 19 di indonesia masih terus meningkat dan menembus angka 7 ribuan.
“Namun kita patut bersyukur karena daerah kita kabupaten Barru ini masih berada dalam status siaga bencana tanpa 1 kasus pun yg positif dan wujud kesyukuran kita dengan tetap waspada tidak lengah sedikit pun ,”ujar Wakil Ketua DPRD Barru AFK Majid.
DPRD sangat mengapresiasi gerak cepat yg dilakukan pemerintah daerah dalam penanganan covid 19 ini.
Sinergitas Pemerintah daerah dan forkopimda lanjut Ketua Bapilu PKB Barru ini tentu menjadi bagian utama dan sangat penting dalam penanganan dan pencegahan covid-19.
Ia berharap Berkat kerja keras pemda forkopimda dan semua pihak, Barru terus berada di zona hijau atau lebih tepatnya status siaga bencana
“Tentu harapan kita bersama semoga ini cepat berlalu dan tidak ada keluarga kita masyarakat barru yg menjadi penambah daftar statistik positif covid karna sangat ironis kalau sampai pemakaman pun tidak bisa di saksikan,”ujarnya.
AFK juga meminta perhatian atas dampak ekonomi, meski Barru belum ada yang positif, namun informasi yang ia peroleh, masyarakat sangat terdampak karna perputaran ekonomi relatif lambat dari sebelumnya. “Ini mungkin yang patut menjadi perhatian kita terutama dalam penyaluran bantuan, karena pembagian semacam ini sesungguhnya sangat sensetif apalagi biasanya banyak juga yang mencoba memanfaatkan situasi untuk kepentingan pribadi sehingga akurasi data menjadi sesuatu yang penting agar terjadi pemerataan dan yang paling penting tidak tumpang tindih dan dobel-dobel karna tentu ini akan menjadi problem baru dan keresahan baru di tengah masyarakat kalau sampai itu terjadi,”tandasnya.
AFK Majid juga sangat setuju dan mengapresiasi langkah pemda mem perketat screning penjagaan di batas-batas kota. Itu kata dia sangat penting, mengingat kondisi geografis Barru sebagai daerah lintas. “namun mungkin perlu juga menjadi perhatian terkait alat pelindung diri APD terutama buat petugas petugas kita yang ada di perbatasan,”katanya.
Hal lain lanjutnya terkait kesiapan rumah sakit dan perawat, peralatan APD dan lain-lain harus juga menjadi perhatian.
“Terakhir soal badjeting tentu kami di DPRD akan mempermudah itu sepanjang itu transparan dan sesuai dengan aturan yang ada, karena kita semua yakin kita berada pada tujuan dan fokus yang sama yaitu ingin bencana pandemi covid19 ini cepat berlalu,”ujar Mahasiswa Pasca Sarjana UMI Makassar itu.
