Desa Siddo, AK77NEWS.COM – Pemerintah Desa Siddo bersama Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dan lembaga desa lainnya, melaksanakan kegiatan Safari Ramadhan 1446 H pada malam ke-8 atau puasa hari ke-7 Ramadhan di Masjid Masdarul Khaer, Dusun Ceppaga, Desa Siddo.
Acara ini dihadiri oleh berbagai kalangan masyarakat, termasuk Kepala Desa Siddo dan jajaran, Ketua BPD dan anggota, Pengurus Bumdes, Bhabinkamtibmas, serta tokoh masyarakat. Kegiatan dimulai dengan sholat Isya berjamaah, dilanjutkan dengan sholat tarawih.
Khaerul Rijal, ST, Kepala Desa Siddo, menyampaikan rasa syukur kepada Allah SWT karena masih diberikan kesempatan untuk bersama-sama melaksanakan ibadah di bulan suci Ramadhan. “Syukur Alhamdulillah, kita masih berada dalam bulan Ramadhan yang penuh berkah. Melalui safari Ramadhan ini, kita berharap dapat mempererat tali silaturahmi antarwarga,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Khaerul Rijal juga mengungkapkan bahwa salah satu pembangunan yang sudah terlaksana di Desa Siddo adalah pembangunan Balai Tani di Dusun Ceppaga, yang rencananya akan dibuka bersamaan dengan tradisi Mappadendang tingkat desa.
Mappadendang merupakan kegiatan yang dilaksanakan sebagai bentuk rasa syukur atas hasil pertanian yang berhasil. Kepala desa menegaskan bahwa tradisi ini akan tetap dipertahankan sebagai bagian dari budaya dan rasa syukur masyarakat.
Selain itu, Desa Siddo juga telah menetapkan Danau Congko sebagai aset desa melalui musyawarah desa (Musdes). Hal ini penting untuk kelancaran pembangunan dan memudahkan pengajuan anggaran bantuan pemerintah.
“Dengan menetapkan Danau Congko sebagai aset desa, kita berharap dapat mengoptimalkan pemanfaatannya untuk kemajuan desa,” kata Khaerul Rijal.
Sebagai bentuk kepedulian sosial, Pemerintah Desa Siddo bekerja sama dengan Yayasan Amal Bhakti Bina Barru untuk mendata anak yatim dan piatu di desa. Ini adalah langkah konkret dalam membantu mereka yang membutuhkan.
Dalam acara ini, Kepala Desa Siddo juga menyampaikan himbauan dari Kapolres Barru kepada generasi muda untuk menghindari balapan liar, yang dapat membahayakan keselamatan dan meresahkan masyarakat. Pesan ini diharapkan dapat mendorong generasi muda untuk lebih bijak dalam bertindak.
Rencana selanjutnya, Pemerintah Desa Siddo akan mengadakan perlombaan amaliah Ramadhan yang dilaksanakan bersamaan dengan peringatan Nuzulul Qur’an, sebagai momen penting dalam sejarah Islam.
Sebagai penutup, H. Anas Beddolo, tokoh agama dari KUA Kecamatan Soppeng Riaja, memberikan ceramah agama yang memberi pencerahan mengenai makna dan hikmah bulan Ramadhan.
Semoga acara ini membawa berkah, memperkuat hubungan sosial antarwarga, serta menjadi momentum untuk terus meningkatkan ibadah di bulan suci Ramadhan.
Setelah acara, diadakan bincang-bincang antara Pemerintah Desa, BPD, dan warga setempat untuk mempererat komunikasi dan kerjasama dalam membangun desa.
Editor: AK77NEWS.COM
