Herdiman Tabi pada Uncategorized
2 Nov 2025 23:04 - 2 menit reading

Duka Mendalam, dr. Abdul Azis Wafat di Tanah Suci — Bupati Barru Kenang Sosok Rendah Hati dan Visioner

Barru AK77NEWS.COM — Innalillahi wa inna ilaihi raji’un. Kabar duka menyelimuti dunia kesehatan, khususnya di Kabupaten Barru. DR. dr. Abdul Azis, Sp.U. Subsp. Onk (K), Anggota Dewan Pengawas RSUD La Patarai Barru sekaligus Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kota Makassar, berpulang ke Rahmatullah di Tanah Suci Makkah saat melaksanakan ibadah umroh.

Kabar wafatnya almarhum disampaikan dengan penuh rasa duka oleh Bupati Barru, Andi Ina Kartika Sari, S.H., M.Si, yang mengungkapkan kehilangan mendalam atas kepergian sosok dokter berdedikasi tinggi itu.

“Atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Barru, saya menyampaikan duka cita yang mendalam atas berpulangnya DR. dr. Abdul Azis, Sp.U. Subsp. Onk (K). Almarhum adalah sosok dokter yang berdedikasi tinggi, hangat, dan rendah hati,” ujar Bupati Barru.

Menurut Bupati, almarhum semasa hidupnya dikenal memiliki komitmen besar dalam meningkatkan mutu pelayanan kesehatan di RSUD La Patarai Barru. Selama menjabat sebagai anggota Dewan Pengawas, beliau aktif memberikan gagasan dan dorongan strategis, termasuk mendorong kerja sama antara RSUD La Patarai Barru dan Rumah Sakit Universitas Hasanuddin (Unhas) dalam penguatan pelayanan dan peningkatan kapasitas tenaga medis.

“Kontribusi beliau sangat besar bagi kemajuan pelayanan kesehatan di Barru. Semangat beliau sejalan dengan komitmen kami untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik, terutama di bidang kesehatan,” tambah Bupati Andi Ina.

Kepergian dr. Abdul Azis di Tanah Suci, menurut Bupati, menjadi kehormatan sekaligus kehilangan besar bagi dunia medis. “Beliau wafat dalam keadaan mulia, di Tanah Suci saat menunaikan ibadah umroh. Insya Allah husnul khatimah,” ucapnya haru.

Bupati Andi Ina juga menyampaikan bahwa kepergian almarhum meninggalkan duka mendalam bagi jajaran Pemerintah Kabupaten Barru dan seluruh keluarga besar RSUD La Patarai Barru.

“Beliau bukan hanya pengawas, tetapi juga sahabat dan pembimbing yang selalu memberikan inspirasi dan semangat bagi kami semua,” tuturnya.

Di akhir pernyataannya, Bupati Barru memanjatkan doa terbaik untuk almarhum.

“Semoga almarhum mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT, diampuni segala dosa dan khilafnya, serta keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan ketabahan.”

Tertanda Bupati Barru, Andi Ina Kartika Sari, S.H., M.Si