Makassar, AK77NEWS.COM – Pemerintah Kabupaten Barru resmi menjadi salah satu daerah penerima Program Aksi Stop Stunting (ASS) dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan.
Program ini diluncurkan dalam rangka percepatan penurunan angka stunting serta perbaikan gizi masyarakat, dengan menyasar 21 desa/kelurahan (lokus) di wilayah Kabupaten Barru.
Peluncuran program dilakukan dalam kegiatan “Launching Aksi Stop Stunting, Pelayanan Kesehatan Bergerak (PKB) Andalan Hati Melayani Sehat untuk Semua, Ambulance Mini ICU Andalan Hati, dan Sulsel Andalan Hati Melayani”, yang digelar di Aula Asta Cita, Rumah Jabatan Gubernur Sulsel, Jumat (25/7/2025).
Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Barru, A. Milawaty Abustan, S.Sos., MM, yang hadir dalam acara tersebut, menyampaikan apresiasi tinggi terhadap inisiatif Pemprov Sulsel. Ia menyatakan bahwa pihaknya siap bersinergi dalam edukasi dan pendampingan keluarga, khususnya kepada ibu hamil dan balita, sebagai langkah konkret menekan angka stunting.
“Kami sangat mengapresiasi langkah Pemprov Sulsel ini. Dengan pendekatan lintas sektor dan inovasi layanan kesehatan, kami optimis gerakan ini akan membawa manfaat nyata untuk keluarga-keluarga di Barru,” kata A. Milawaty.
Ia juga menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Barru untuk memperluas jangkauan program, tak hanya pada 21 lokus. Pemerintah daerah, lanjutnya, akan menggerakkan intervensi berbasis desa melalui dana APBDesa dan dukungan CSR untuk menjangkau balita dan ibu hamil yang mengalami masalah gizi di luar area prioritas.
“InsyaAllah, balita dan ibu hamil yang bermasalah gizi di luar 21 lokus akan di-#GASSPOL#-kan. Ini bentuk keseriusan kami agar gerakan ini inklusif dan menyeluruh,” tegas Milawaty menggunakan istilah khas Barru, GASSPOL (Gerakan Aksi Serentak Stop Stunting Total).
Ia berharap agar program ASS tidak berhenti sebagai seremoni, tetapi menjadi pemicu perubahan pola hidup sehat di masyarakat. Edukasi gizi, layanan kesehatan yang cepat, serta keterlibatan lintas sektor disebut sebagai kunci keberhasilan program ini.
Momen menarik terjadi dalam sesi tanya jawab bersama Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman. Jawaban A. Milawaty yang lugas dan berbobot mengenai strategi sasaran program ASS membuatnya mendapatkan apresiasi khusus dari Gubernur berupa hadiah sepeda listrik.
“Ini tentunya menambah semangat dan motivasi bagi Kabupaten Barru untuk terus menjadi garda depan dalam program penurunan stunting di Sulsel,” ungkapnya penuh semangat.
Dalam peluncuran ini, turut mendampingi Ketua TP. PKK Barru antara lain Kepala Dinas Kesehatan Barru, Kepala Bidang Promosi Kesehatan Dinkes Barru, serta Ketua TP. PKK desa/kelurahan locus stunting. Adapun desa/kelurahan yang menjadi bagian dari 21 lokus tersebut antara lain Desa Lampoko, Siawung, Tompo, Palakka, Kamiri, Madello, Garessi, Batupute, Ajakkang, Siddo, dan Kelurahan Tanete, Takkalasi serta Kiru-kiru.
Dengan kolaborasi aktif dan semangat inovasi, Kabupaten Barru menegaskan komitmennya dalam menciptakan generasi sehat, cerdas, dan bebas stunting di masa depan.