Herdiman Tabi pada Pemerintahan
14 Nov 2025 20:55 - 2 menit reading

“Kolaborasi Lintas Sektor, Pemkab Barru Tekan Angka Kecelakaan di Jalur Makassar-Parepare”

BARRU AK77NEWS.COM— Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barru bersama forum komunikasi lintas sektor untuk merumuskan strategi dalam mengurangi kecelakaan lalu lintas di ruas Jalan Poros Nasional Makassar–Parepare, khususnya yang melintasi wilayah Barru.

Forum yang diadakan pada Jumat, 14 November 2025, ini berlangsung di Ruang Data Kantor Bupati Barru dan dihadiri oleh sejumlah pemangku kepentingan terkait.

Pertemuan ini menghadirkan sejumlah pemangku kepentingan terkait, antara lain Penjabat Sekretaris Daerah Barru Abubakar, S.Sos, Kepala Dinas Perhubungan Andi Muhammad Nur, Asniaty, ST., MT. (Kepala Bidang Preservasi I), Malik, ST., MM. (Kepala Satuan Kerja PJN Wilayah III Sulsel), Roslina Tahir, ST., MT. (PPK 3.3 Sulsel), Irma Dewi Adriati, ST., M.Eng. (Kasubbag/Ketua Tim Preservasi), Ipda Muhammad Irfan (Perwakilan Kasat Lantas Polres Barru), serta sejumlah staf teknis seperti Surya Ramda, A.Md., Inayah, ST., dan Rudy Hasan.

Abubakar, dalam sambutannya, menegaskan pentingnya kolaborasi dalam menangani kecelakaan lalu lintas yang semakin meningkat di jalur vital ini.

“Masalah kecelakaan ini harus kita tangani secara bersama. Banyak faktor yang memengaruhi, dan kita harus memastikan semua pihak terlibat aktif untuk menekan risikonya,” ungkapnya.

Kecelakaan di ruas jalan tersebut diduga disebabkan oleh berbagai faktor, di antaranya parkir kendaraan di badan jalan, minimnya rambu dan perlengkapan keselamatan, serta kurangnya pengawasan di titik-titik rawan. Untuk itu, Pemkab Barru menilai perlu ada pendekatan menyeluruh melalui kerja sama antar instansi.

Kepala Dinas Perhubungan Barru, Andi Muhammad Nur, menyambut baik forum ini sebagai langkah awal yang positif.

“Forum lintas sektor seperti ini sangat penting, karena bisa menghasilkan langkah konkret untuk mengurangi angka kecelakaan, mulai dari evaluasi infrastruktur jalan, penataan rambu lalu lintas, peningkatan pengawasan, hingga edukasi keselamatan bagi masyarakat,” katanya.

Dalam forum ini, seluruh peserta sepakat untuk berkomitmen bersama untuk berkolaborasi sesuai dengan kewenangan masing-masing. Kolaborasi ini diharapkan mampu memperbaiki kondisi jalan, meningkatkan pengawasan, dan meminimalkan kecelakaan.

Pihak Pemkab Barru juga menegaskan bahwa keselamatan pengguna jalan akan tetap menjadi prioritas utama. Pemkab Barru akan terus berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk memastikan setiap rekomendasi yang dihasilkan dalam forum ini dapat segera diimplementasikan di lapangan.

Dengan dilaksanakannya forum ini, diharapkan angka kecelakaan di jalur Makassar–Parepare, khususnya di wilayah Barru, dapat berkurang signifikan, sehingga menciptakan keamanan dan kenyamanan bagi para pengguna jalan.